Detikacehnews.id | Bireuen - Direktur Utama PT. Takabeya Perkasa Group H. Mukhlis, A.Md, SH., menjenguk korban pembacokan satu keluarga warga Gampong Krueng Meuseugop, Kecamatan Simpang Mamplam, Kabupaten Bireuen di RSUD dr. Fauziah Bireuen pada Sabtu malam, 23 Juli 2022
Hal ini dikatakan Mukhlis Takabeya saat dikonfirmasi awak media detikacehnews.id via WhatsApp, Minggu, (24/7/2022)
"Benar, saya dan rombongan semalam menjenguk korban pembacokan satu keluarga yang merupakan warga Gampong Krueng Meuseugop di RSUD dr. Fauziah Bireuen," ujar H. Mukhlis
Mukhlis yang juga Ketua DPD II Partai Golkar Bireuen mengaku turut prihatin dan simpati atas musibah yang menimpa korban pembacokan tersebut. Semoga keluarga tersebut sabar dan tabah menerima musibah ini dan kondisi dapat pulih kembali seperti sedia kala
"Saya turut prihatin dan simpati atas musibah yang dialami korban pembacokan dan berharap mereka sabar dalam menjalani musibah ini," tutur Mukhlis
Mukhlis menambahkan bahwa sangat disayangkan peristiwa seperti ini terjadi di bumi Serambi Mekkah khususnya Bireuen hanya karena permasalahan kecil. Harusnya bisa diselesaikan secara baik tanpa harus bermain hakim hingga ada korban yang berlumuran darah
"Harusnya bisa diselesaikan dengan baik-baik, jangan seperti ini! Apalagi ini Aceh yang mengutamakan syariat islam," ungkap Mukhlis
Ia berharap, peristiwa ini bisa menjadi pelajaran bagi lainnya agar mengutamakan musyawarah dan kepala dingin dalam menyelesaikan masalah. Jika pun tidak bisa, maka serahkan kepada yang lebih berhak untuk menyelesaikannya, tutup Mukhlis
Sebelumnya, satu keluarga yang terdiri suami, istri, dan tiga orang anak warga Gampong Krueng Meuseugop, Kecamatan Simpang Mamplam, Kabupaten Bireuen ditebas dengan parang oleh JM (60) pada Sabtu, 23 Juli 2022 sekitar pukul 14.30 WIB
JM yang juga warga Gampong setempat tiba-tiba datang ke rumah korban Ramli Thaib dan langsung menebas bagian kepala dan leher hingga tersungkur bersimbah darah. Tak lama berselang, JM juga menebas istri dan tiga anak korban dengan membabi buta
Atas kejadian tersebut, korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkam perawatan. Berdasarkan informasi keluarga korban, Ramli Thaib sudah di rujuk ke Banda Aceh RSUD Zainal Abidin karena lukanya sangat parah. Sedangkan istri korban atas nama Syamsina Arahman masih di rawat di RSUD Fauziah Bireuen