Foto : siswa dan guru SMA Negeri 3 Bireuen saat memasak kuah kari jantong pisang
Detikacehnews.id | Bireuen - Dalam rangka menjalankan Project Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) yang merupakan bagian dari Kurikulum Merdeka, siswa dan guru SMA Negeri 3 Bireuen memasak "Kuah Kari Jantong Pisang" di ruang kelas sekolah setempat, Sabtu, (13/8/2022)
Hal ini sesuai pantauan awak media detikacehnews.id yang melihat langsung proses pembuatan kuah tersebut
Ratna, S.Pd selaku guru SMA Negeri 3 Bireuen dan juga pemandu kegiatan mengatakan bahwa kegiatan tersebut perdana digelar dalam menjalankan P-5 sebagai bagian dari Kurikulum Merdeka
Hal ini sesuai pantauan awak media detikacehnews.id yang melihat langsung proses pembuatan kuah tersebut
Ratna, S.Pd selaku guru SMA Negeri 3 Bireuen dan juga pemandu kegiatan mengatakan bahwa kegiatan tersebut perdana digelar dalam menjalankan P-5 sebagai bagian dari Kurikulum Merdeka
Foto : kuah kari jantong pisang yang sudah siap disajikan
"Alhamdulillah hari ini kami bersama beberapa siswa SMA Negeri 3 Bireuen dapat memasak kuah kari jantong pisang sebagai bagian dari menjalankan P5 Kurikulum Merdeka," ujar Ratna
Ratna mengaku sangat senang bisa mengajarkan masakan tradisional khas Aceh kepada siswa SMA Negeri 3 Bireuen. Ia juga menambahkan bahwa dalam proses pembuatan kuah tersebut turut didampingi oleh beberapa guru SMA Negeri 3 Bireuen lainnya seperti Ibu Cut Yun Safarida, S.Pd, Ibu Cut Nazli, S.Pd, ibu Ainul Mardhiah, S.Pd dan ibu Dra. Badriah
"Kami sangat senang bisa mengajarkan siswa kami memasak kuah tradisional khas Aceh yang mungkin sudah hampir tidak diketahui oleh anak zaman sekarang ini," ujarnya
Disamping itu, ibu Cut Yun Safarida, S.Pd disela-sela kegiatan saat diwawancarai awak media mengatakan kegiatan ini bertujuan sebagai bekal bagi para siswa agar memiliki keterampilan sesuai yang diminatinya sehingga nantinya ketika mereka sudah lulus dari sekolah mereka siap tampil dan dapat menerapkan keterampilan tersebut di lingkungan masyarakat
"Harapan kami, siswa ini nantinya memiliki keterampilan sesuai yang digelutinya sehingga ketika mereka sudah lulus nanti siap tampil di lingkungan masyarakat," ujar Cut Yun Safarida yang merupakan Guru Kimia di SMA Negeri 3 Bireuen
Para siswa yang mengikuti kelas memasak terlihat sangat senang dan antusias. Mereka sangat aktif dalam menjalankan project tersebut hingga selesai
"Alhamdulillah ini project yang sangat bagus sebagai bekal bagi kami yang suka memasak agar kedepan bilamana diperlukan dilingkungan masyarakat sudah mengetahuinya," ungkap salah satu siswa SMA Negeri 3 Bireuen yang menjadi peserta kelas memasak
Kedepannya, kami berharap project ini terus berlanjut dengan baik sehingga banyak ilmu yang bisa kami dapatkan untuk meningkatkan keterampilan disamping meningkatkan prestasi belajar akademik, tutupnya