Rektor Universitas Almuslim, Dr. Marwan, M.Pd., memberikan sambutan pada acara Rapat Senat Terbuka Wisuda Sarjana dan Pascasarjana Angkatan XXXVII
Detikacehnews.id | Bireuen - Universitas Almuslim (Umuslim) melaksanakan wisuda Sarjana Angkatan XXXVII dan Pascasarjana di Gedung Creative Center MA Jangka, Sabtu (31/8). Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Wilayah XIII Aceh, Dr. Ir. Rizal Munadi, M.M., MT, dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, Dr. dr. Safrizal Rahman, M.Kes., Sp.OT, yang menyampaikan orasi ilmiah.
Sebanyak 183 wisudawan diwisuda, terdiri dari 64 laki-laki dan 119 perempuan yang berasal dari enam fakultas dan program pascasarjana. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) mencatatkan jumlah lulusan terbanyak dengan 66 orang, disusul oleh Fakultas Pertanian (FP) dengan 39 orang. Selain itu, 25 lulusan berhasil meraih predikat cumlaude, dengan IPK tertinggi 4.00 atas nama Mukhtar dari program S2 Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial.
Dalam pidatonya, Rektor Universitas Almuslim, Dr. Marwan, M.Pd menekankan pentingnya penguatan riset untuk mendukung kemajuan daerah, khususnya di Aceh. "Di era globalisasi yang semakin kompleks, perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam mendorong kemajuan suatu daerah. Riset bukan hanya kegiatan akademik, tetapi juga investasi jangka panjang yang dapat menghasilkan inovasi dan solusi bagi berbagai permasalahan masyarakat," ujar Rektor.
Beliau juga menyoroti tantangan yang dihadapi dalam penguatan riset, seperti keterbatasan sumber daya manusia dan finansial, serta perlunya peningkatan kualitas riset. Namun, Rektor optimis dengan dukungan teknologi informasi dan pemerintah, potensi riset di Universitas Almuslim dapat berkembang pesat.
Dalam tiga tahun terakhir, Universitas Almuslim menunjukkan berbagai capaian signifikan, termasuk peningkatan persentase lulusan yang langsung bekerja, prestasi mahasiswa di tingkat nasional dan internasional, serta peningkatan jumlah dosen bergelar doktor. Saat ini, 49 dosen Universitas Almuslim telah menyelesaikan studi doktor, dengan 27 orang lainnya masih dalam pendidikan.
Selain itu, Universitas Almuslim juga terus memperluas kerjasama dengan berbagai pihak, baik di dalam maupun luar negeri, serta mengembangkan infrastruktur kampus. Beberapa pembangunan fisik yang telah dilaksanakan antara lain pembangunan rusunawa, jembatan penghubung sekretariat mahasiswa, dan gedung baru pascasarjana.
Dalam bidang akademik, Universitas Almuslim juga sedang mempersiapkan pembukaan Fakultas Kedokteran yang diharapkan segera mendapatkan izin operasional. "Kami mohon doa dan dukungan kita semua agar Fakultas Kedokteran Universitas Almuslim segera berdiri dan menjadi kebanggaan masyarakat Peusangan," kata Rektor.
Rektor juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Pj Gubernur Aceh, Rektor Universitas Syiah Kuala, dan Pj Bupati Bireuen atas dukungan mereka dalam pengembangan Universitas Almuslim. Dukungan tersebut termasuk penugasan 32 dokter spesialis sebagai calon dosen Fakultas Kedokteran, sebuah langkah besar untuk menjadikan Kabupaten Bireuen sebagai pusat pendidikan baru di Aceh.
Acara wisuda ini diakhiri dengan ajakan Rektor kepada para wisudawan untuk terus berkarya dan melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi, baik di Universitas Almuslim maupun di universitas lainnya. "Selamat atas selesainya studi Saudara di Universitas Almuslim. Kami berharap Saudara dapat terus berkarya dan berpikiran maju dengan semangat yang tinggi," pungkas Rektor.
