Munawir, Sekretaris Koordinator Tim Milenial Mualem-Dek Fadh untuk wilayah Provinsi Aceh.
Detikacehnews.id | Banda Aceh — Munawir, salah satu kader muda berbakat Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dari Bireuen, kini menempati posisi strategis sebagai Sekretaris Koordinator Tim Milenial Mualem-Dek Fadh untuk wilayah Provinsi Aceh. Penunjukkan ini memperkuat peran Munawir dalam barisan terdepan untuk memenangkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh, Muzakir Manaf (Mualem) dan Fadhlullah (Dek Fadh), dalam Pilkada Aceh mendatang.
Munawir, yang dikenal sebagai sosok yang aktif dalam berbagai gerakan kepemudaan dan politik di Aceh, menyampaikan komitmennya untuk sepenuhnya mendukung Mualem dan Dek Fadh. Sebagai anak dari almarhum mantan anggota Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Munawir memiliki keterikatan historis dan emosional dengan perjuangan Mualem, yang selama ini dianggap sebagai figur sentral dalam perjuangan Aceh.
"Bagi saya, Mualem bukan hanya seorang politisi, tetapi simbol perlawanan dan harapan bagi rakyat Aceh. Beliau adalah panglima yang sebenarnya, yang mengerti apa yang dibutuhkan Aceh untuk maju," ungkap Munawir dalam wawancara eksklusif dengan awak media detikacehnews.id, Selasa, 24 September 2024.
Munawir juga menekankan pentingnya peran generasi milenial dalam menentukan masa depan Aceh. Menurutnya, pemuda harus menjadi kekuatan utama dalam membawa perubahan positif, terutama dalam hal politik dan kepemimpinan. "Tim milenial yang kami bentuk ini adalah wadah untuk menghimpun ide-ide segar dan inovatif dari anak muda Aceh. Kami tidak hanya fokus pada kampanye, tetapi juga ingin menciptakan gerakan yang berkelanjutan, yang nantinya dapat berkontribusi pada pembangunan Aceh secara menyeluruh," tambahnya.
Dalam beberapa pekan terakhir, Munawir dan timnya telah aktif turun ke lapangan, melakukan berbagai kegiatan sosialisasi dan diskusi dengan komunitas-komunitas pemuda di seluruh Aceh. "Kami ingin menyentuh setiap elemen masyarakat, terutama kaum muda yang memiliki potensi besar. Mereka adalah kunci kemenangan kita, karena mereka adalah masa depan Aceh," katanya penuh semangat.
Muzakir Manaf, yang lebih dikenal dengan sebutan Mualem, adalah mantan Panglima GAM dan saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Aceh. Sementara itu, Fadhlullah atau yang akrab dipanggil Dek Fadh, merupakan tokoh politik muda dari Partai Gerindra dan saat ini menjadi Anggota DPR RI. Kombinasi keduanya dianggap sebagai perpaduan ideal antara pengalaman dan visi modern dalam memimpin Aceh.
Di sisi lain, Munawir juga menjelaskan bahwa dukungan PKS sebagai partai koalisi bagi pasangan Mualem-Dek Fadh bukanlah tanpa alasan. "PKS selalu berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi rakyat Aceh. Kami percaya bahwa di bawah kepemimpinan Mualem dan Dek Fadh, Aceh akan mendapatkan kembali kejayaannya. Aceh butuh pemimpin yang tidak hanya memahami sejarah, tetapi juga memiliki visi ke depan," jelas Munawir.
Di akhir keterangannya, Munawir menegaskan kembali komitmennya untuk bekerja keras memenangkan pasangan ini. "Sebagai sekretaris tim, saya akan memastikan seluruh strategi kampanye berjalan sesuai rencana. Kami tidak hanya ingin menang, tetapi juga membawa perubahan nyata bagi Aceh yang lebih baik."
Dengan pengalaman, integritas, dan semangat yang ia bawa, Munawir diyakini akan menjadi salah satu kekuatan penting dalam pemenangan pasangan Mualem-Dek Fadh. Keterlibatan generasi muda seperti dirinya membawa angin segar bagi politik Aceh, yang semakin dinamis dan inklusif.