Pertunjukan kembang api yang akan hadir pada pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut
Detikacehnews.id | Banda Aceh – Menjelang pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut yang akan digelar malam nanti, 9 September 2024, persiapan terus dilakukan untuk menyambut acara olahraga empat tahunan tersebut. Salah satu aspek yang paling menarik dari pembukaan kali ini adalah pertunjukan kembang api yang akan menjadi sorotan utama, sebuah pemandangan yang jarang terlihat di langit Banda Aceh.
Kepala Bidang Upacara PON XXI Aceh-Sumut wilayah Aceh, Akkar Arafat, mengungkapkan bahwa upacara pembukaan yang akan berlangsung pada Senin, 9 September 2024, di Stadion Harapan Bangsa, akan menghadirkan beragam atraksi spektakuler, dengan kembang api menjadi salah satu daya tarik utamanya. "Kami akan menampilkan kembang api yang akan mewarnai langit Banda Aceh pada dua kesempatan. Yang pertama, saat kaldron api PON dinyalakan, kembang api akan meletus selama satu menit," jelas Akkar dalam keterangannya pada Sabtu (7/9/2024).
Momen kedua, yang akan menampilkan kembang api selama tiga menit, akan terjadi saat penutupan acara dan para undangan mulai bubar sekitar pukul 22.30 WIB. "Kembang api ini akan menyala besar di langit dan tentu dentuman suaranya juga akan sangat besar menggelegar," ujar Akkar. Dia mengimbau masyarakat sekitar untuk tidak terkejut dengan suara dentuman tersebut dan mengajak mereka untuk menikmati keindahan kembang api yang akan menandai pembukaan PON XXI.
Keputusan untuk menampilkan kembang api ini merupakan langkah yang mencolok mengingat bahwa perayaan semacam ini sudah lama tidak terlihat di Banda Aceh. Pemerintah daerah sebelumnya telah mengeluarkan seruan larangan untuk pesta kembang api, mercon, atau petasan, terutama saat malam pergantian tahun, dengan alasan bahwa aktivitas tersebut tidak sesuai dengan kearifan lokal dan budaya Aceh yang menerapkan syariat Islam dengan ketat.
Pembukaan PON XXI tidak hanya akan menyajikan kembang api, tetapi juga menampilkan sejumlah pertunjukan budaya yang menggambarkan kekayaan Aceh. Akkar mengungkapkan bahwa salah satu daya tarik utama adalah tari kreasi yang mengangkat sosok pahlawan Aceh, Laksamana Malahayati. "Pembukaan PON XXI akan menjadi momen yang sangat bersejarah bagi Aceh. Kami telah menyiapkan konsep yang meriah dan berkesan, memadukan unsur-unsur budaya Aceh yang kental," katanya.
Selain penampilan budaya, pembukaan PON XXI juga akan dimeriahkan oleh artis-artis nasional ternama seperti Virzha, Tiara Andini, dan Nabila Taqiyah. Musisi lokal Aceh, seperti Joel Pasee dan Tangke Band, juga akan tampil dengan lagu-lagu hits mereka, menambahkan nuansa lokal pada acara tersebut. Marching Band Gita Handayani dari Dinas Pendidikan Aceh akan mempersembahkan penampilan yang energik untuk memeriahkan suasana.
Panitia penyelenggara juga berkomitmen untuk melibatkan masyarakat secara luas dalam acara pembukaan ini. Akkar menegaskan bahwa PON XXI tidak hanya sekadar pertunjukan hiburan tetapi juga mengandung pesan yang mendalam tentang persatuan dan kekayaan budaya Indonesia. "Kami ingin pembukaan PON XXI menjadi perayaan yang menyatukan berbagai elemen masyarakat dan menampilkan keindahan budaya Aceh serta semangat kebangsaan," ujar Akkar.
Dengan kembang api yang langka dan atraksi budaya yang kaya, pembukaan PON XXI Aceh-Sumut diharapkan akan menjadi momen yang tak terlupakan, tidak hanya untuk para atlet dan undangan, tetapi juga untuk masyarakat lokal yang akan menyaksikan spektakel yang jarang terjadi di Banda Aceh. Perayaan ini menjadi simbol bahwa Aceh, dengan kekayaan budayanya, siap menyambut dunia dalam ajang olahraga terbesar di tanah air.