H. Mukhlis, ST., menyerahkan bantuan seragam sekolah kepada 17 siswa kurang mampu di SD Negeri 27 Peusangan, Gampong Seunebok Aceh, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen
Detikacehnews.id | Bireuen – Dalam rangka mendukung pendidikan anak-anak yang kurang mampu di Kabupaten Bireuen, H. Mukhlis, ST, Ketua DPD II Partai Golkar Bireuen sekaligus Calon Bupati Bireuen, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap generasi muda. Pada kesempatan kali ini, ia memberikan bantuan seragam sekolah kepada 17 siswa kurang mampu di SD Negeri 27 Peusangan, Gampong Seunebok Aceh, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh H. Mukhlis kepada Keuchik Gampong Seunebok Aceh, Pak Safwan yang didampingi oleh Kepala Sekolah SD N 27 Peusangan, Ibu Hairawati, M.Pd.
Acara penyerahan seragam berlangsung dengan khidmat dan penuh rasa syukur. Para siswa yang menerima bantuan tampak bahagia dan bersemangat, karena dengan seragam baru ini, mereka dapat bersekolah dengan lebih percaya diri tanpa harus memikirkan kendala biaya. Guru-guru di sekolah juga menyampaikan rasa terima kasih mereka atas kepedulian H. Mukhlis yang selalu merespons setiap aduan terkait siswa yang kurang mampu. "Alhamdulillah, Haji Mukhlis selalu sigap dalam merespons keluhan kami, terutama terkait anak-anak yang membutuhkan bantuan," ujar salah satu guru.
Sebagai seorang tokoh yang sangat dikenal di Bireuen, H. Mukhlis memang sering kali terjun langsung ke masyarakat, mendengar dan merespons kebutuhan mereka. Kepeduliannya terhadap dunia pendidikan terlihat jelas dalam berbagai program bantuan yang telah ia salurkan, mulai dari beasiswa hingga kebutuhan sekolah bagi siswa yang tidak mampu. Menurutnya, pendidikan adalah salah satu pilar penting dalam pembangunan generasi penerus bangsa. "Pendidikan adalah investasi jangka panjang untuk masa depan. Kita harus memastikan setiap anak di Bireuen, tanpa terkecuali, memiliki akses pendidikan yang layak, termasuk kebutuhan dasar seperti seragam," ujar H. Mukhlis saat memberikan sambutan.
Dalam kapasitasnya sebagai Calon Bupati Bireuen, H. Mukhlis berkomitmen untuk lebih meningkatkan perhatian pada sektor pendidikan jika kelak ia terpilih. "Kami ingin memastikan bahwa setiap anak di Bireuen mendapatkan haknya dalam pendidikan. Tidak boleh ada lagi anak-anak yang terkendala biaya hingga harus putus sekolah. Ini adalah tanggung jawab kita semua," tambahnya dengan tegas.
Selain itu, H. Mukhlis juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli terhadap dunia pendidikan. Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah, sekolah, masyarakat, dan sektor swasta sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif bagi anak-anak. "Mari kita bersama-sama membangun Bireuen yang lebih baik, dimulai dari pendidikan anak-anak kita," pungkasnya.
Kepala Sekolah SD N 27 Peusangan, Ibu Hairawati, M.Pd., turut mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan yang diberikan. "Bantuan ini sangat bermanfaat bagi siswa-siswa kami. Semoga kebaikan Haji Mukhlis dibalas dengan pahala yang berlipat oleh Allah SWT," ujarnya.
Dengan bantuan ini, H. Mukhlis kembali menegaskan peran pentingnya dalam pembangunan sosial di Bireuen. Tidak hanya aktif di panggung politik, tetapi ia juga terus menunjukkan dedikasi nyata bagi masyarakat, terutama kalangan yang kurang mampu. Sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Bireuen, H. Mukhlis selalu berupaya agar partainya bisa menjadi bagian dari solusi atas berbagai permasalahan sosial yang ada di daerahnya, termasuk bidang pendidikan yang sangat ia prioritaskan.
Bantuan seragam sekolah ini menjadi salah satu bukti nyata dari visi dan misi yang diusung oleh H. Mukhlis, yakni membangun Bireuen yang sejahtera dan berkeadilan melalui pendidikan yang inklusif dan merata bagi seluruh masyarakat, tanpa memandang latar belakang ekonomi.
Di akhir acara, para siswa penerima bantuan berfoto bersama H. Mukhlis, Keuchik Safwan, dan Kepala Sekolah, dengan penuh keceriaan. Harapan besar bahwa masa depan cerah bagi generasi penerus Bireuen terus diupayakan melalui langkah-langkah nyata seperti yang dilakukan oleh H. Mukhlis.