Hima PGSD FKIP Universitas Almuslim foto bersama usai kegiatan perayaan Hari Guru Nasional di SLB Vokasional Muhammadiyah Bireuen.
Detikacehnews.id | Bireuen – Himpunan Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (Hima PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Almuslim sukses menggelar rangkaian kegiatan peringatan Hari Guru Nasional ke-79 pada Senin, 25 November 2024. Acara tersebut dilangsungkan di Sekolah Luar Biasa (SLB) Vokasional Muhammadiyah Bireuen, Provinsi Aceh, dengan melibatkan seluruh siswa SLB serta para guru.
Kegiatan dimulai dengan pelaksanaan upacara bendera yang diikuti oleh siswa dari berbagai jenjang pendidikan di wilayah tersebut. Momen khidmat ini mencerminkan penghormatan mendalam terhadap dedikasi para guru yang menjadi garda terdepan dalam mencerdaskan generasi bangsa.
Setelah upacara, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan berbagai aktivitas menarik. Salah satu momen yang paling berkesan adalah ketika siswa SLB memberikan kado kepada guru-guru mereka. Dengan penuh semangat dan rasa bangga, para siswa menyampaikan tanda kasih kepada para pendidik sebagai bentuk apresiasi atas bimbingan dan pengabdian yang telah mereka berikan.
Hima PGSD turut memeriahkan acara dengan mengadakan lomba mewarnai yang diikuti oleh seluruh siswa SLB. Perlombaan ini disambut dengan antusiasme tinggi. Para siswa menunjukkan kreativitas mereka melalui karya-karya penuh warna yang mencerminkan imajinasi dan kegembiraan mereka. Sebagai bentuk penghargaan, Hima PGSD memberikan hadiah kepada siswa dengan hasil karya terbaik. Tidak hanya itu, seluruh peserta lomba juga mendapatkan hadiah kenang-kenangan sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi mereka.
Sebagai wujud perhatian terhadap para guru, Hima PGSD memberikan hadiah kepada guru-guru SLB Vokasional Muhammadiyah Bireuen. Pemberian ini menjadi simbol penghormatan terhadap dedikasi luar biasa mereka dalam mendidik anak-anak berkebutuhan khusus. Ketua Hima PGSD, Ahmad Ridha Firnanda, menyampaikan bahwa pemilihan SLB sebagai lokasi kegiatan didasari oleh kekaguman terhadap perjuangan para guru yang mengabdikan diri untuk pendidikan inklusif.
“Kami ingin memberikan sedikit kebahagiaan kepada guru-guru inspiratif di SLB ini. Dedikasi mereka adalah teladan bagi kami sebagai calon pendidik,” ujar Ahmad Ridha.
Selain memberikan penghargaan kepada guru, Hima PGSD juga membagikan hadiah kecil kepada seluruh siswa SLB. Hal ini dilakukan untuk menciptakan kebahagiaan dan semangat belajar di kalangan anak-anak yang memiliki kebutuhan khusus.
Kegiatan ini mendapatkan sambutan positif dari pihak sekolah, wali murid, dan masyarakat sekitar. Kepala SLB Vokasional Muhammadiyah Bireuen menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kepedulian mahasiswa Universitas Almuslim terhadap pendidikan inklusif. Menurutnya, kegiatan semacam ini tidak hanya memberikan kebahagiaan kepada siswa dan guru, tetapi juga mempererat hubungan antara perguruan tinggi dan masyarakat.
Ketua Program Studi PGSD FKIP Universitas Almuslim, Asrul Karim, M.Pd., juga menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif Hima PGSD dalam memilih SLB sebagai lokasi kegiatan. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan sebagai bentuk kontribusi nyata perguruan tinggi dalam mendukung pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus.
“Kami bangga dengan langkah yang diambil oleh mahasiswa PGSD. Ini adalah wujud nyata dari pendidikan karakter dan kepedulian sosial yang kami tanamkan selama ini,” kata Asrul Karim.
Pihak SLB Vokasional Muhammadiyah Bireuen juga berharap agar sinergi antara perguruan tinggi dan sekolah dapat terus terjalin di masa mendatang. “Kami berharap kegiatan seperti ini menjadi tradisi tahunan yang bermanfaat, baik bagi siswa kami maupun mahasiswa Universitas Almuslim,” ujar salah satu guru SLB.
Hari Guru Nasional ke-79 di SLB Vokasional Muhammadiyah Bireuen tidak hanya menjadi momen perayaan, tetapi juga bentuk nyata apresiasi terhadap dedikasi para guru. Dengan semangat kebersamaan, acara ini meninggalkan kesan mendalam di hati semua pihak yang terlibat.