Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Abdul Hamid Apresiasi Polres Bireuen Atas Respons Cepat Amankan Geng Motor di Kuta Blang

Senin, 16 Desember 2024 | 20:10 WIB Last Updated 2024-12-16T13:13:33Z

Momen Abdul Hamid hadir dalam momen emosional ketika para pelaku geng motor dipertemukan dengan orang tua mereka setelah diamankan oleh pihak kepolisian.



Detikacehnews.id | Bireuen - Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kabupaten Bireuen, Abdul Hamid, S.Pd., M.Pd., memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran Polres Bireuen atas langkah cepat mereka dalam mengamankan tujuh remaja pelaku geng motor yang diduga terlibat aksi begal dan meneror warga. Tindakan kriminal ini terjadi di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh, Kecamatan Kuta Blang, pada Senin dini hari (16/12/2024).


Dalam pernyataannya, Abdul Hamid memuji profesionalisme Tim Opsnal Satreskrim Polres Bireuen dan Polsubsektor Kuta Blang yang berhasil meredam keresahan masyarakat akibat ulah geng motor tersebut. “Terima kasih kepada Bapak Kapolres Bireuen, AKBP Jatmiko, S.H., M.H., atas respons cepatnya. Jika polisi tidak sigap, mungkin ada korban dalam kejadian ini,” ujar Abdul Hamid.


Abdul Hamid juga menyoroti pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak mereka agar tidak terjerumus ke dalam pergaulan yang salah. "Anak adalah amanah dari Allah SWT. Jangan biarkan mereka menempuh jalan yang keliru. Jika anak sudah keluar rumah, orang tua harus memastikan mereka pergi ke mana, sedang bersama siapa, dan apa yang mereka lakukan," tegasnya.


Ia menyampaikan bahwa para remaja pelaku geng motor ini sedang dalam fase mencari jati diri, namun sayangnya memilih jalan yang salah. “Peran keluarga sangat penting untuk mencegah anak-anak dari perilaku yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain,” tambahnya.


Abdul Hamid turut hadir dalam momen emosional ketika para pelaku geng motor ini dipertemukan dengan orang tua mereka setelah diamankan oleh pihak kepolisian usai digelar Konferensi Pers oleh Polres Bireuen pada Senin sore (16/12). Dalam pertemuan itu, ia menyaksikan betapa beratnya beban psikologis yang dirasakan oleh orang tua pelaku. Hal ini menjadi pengingat bagi semua pihak bahwa pendidikan dan pengawasan moral harus dimulai dari rumah.


Ketujuh pelaku geng motor yang masih berstatus pelajar ini berhasil diamankan berkat laporan masyarakat yang diterima oleh Polsubsektor Kuta Blang. Para pelaku diduga kuat melakukan aksi begal menggunakan senjata tajam serta menakut-nakuti pedagang dan pengguna jalan, terutama di kawasan Gampong Paya Rangkuluh.


Polres Bireuen mengungkapkan bahwa aksi geng motor ini tidak hanya meresahkan warga lokal, tetapi juga dipicu oleh perseteruan antar kelompok geng motor dari Aceh Utara dan Bireuen, yang semakin memperburuk situasi keamanan di wilayah tersebut. Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, polisi akhirnya berhasil menangkap ketujuh pelaku dan mengamankan barang bukti berupa senjata tajam.


Dalam wawancaranya, Abdul Hamid menyatakan rasa hormat dan terima kasih kepada Polsek Pembantu Kuta Blang, Polsek Gandapura, serta Tim Opsnal Satreskrim Polres Bireuen yang bekerja tanpa lelah untuk menyelesaikan kasus ini. "Respons cepat seperti ini sangat dibutuhkan untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat. Polres Bireuen telah membuktikan keseriusannya dalam menjaga stabilitas keamanan," ujarnya.


Abdul Hamid berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi di wilayah Bireuen. Ia juga mengajak semua pihak, termasuk masyarakat, sekolah, dan pemerintah, untuk bekerja sama dalam memberikan pembinaan kepada generasi muda agar tidak terjerumus ke dalam kegiatan yang merugikan.


"Keamanan adalah tanggung jawab kita bersama. Selain pengawasan dari aparat penegak hukum, kita juga perlu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi anak-anak kita untuk tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab," tutupnya.


Dengan ditangkapnya para pelaku, suasana di Kecamatan Kuta Blang kini berangsur-angsur kondusif. Langkah tegas Polres Bireuen tidak hanya memberikan rasa aman bagi masyarakat, tetapi juga menjadi pelajaran penting bagi siapa saja untuk tidak melanggar hukum. Apresiasi dari Abdul Hamid terhadap kinerja polisi menjadi cerminan dukungan penuh dari pemerintah terhadap upaya penegakan hukum di Kabupaten Bireuen.