Momen anggota Dinas Pertanian Bireuen dan anggota TNI terjun langsung gotong royong bersama masyarakat tani di desa Cot Gapu.
Detikacehnews.id | Bireuen - Dalam upaya mendorong swasembada pangan di Kabupaten Bireuen, Dinas Pertanian bekerja sama dengan TNI melaksanakan kegiatan gotong royong bersama para petani di Desa Cot Gapu, Kecamatan Kota Juang, Selasa, 31 Desember 2024. Kegiatan ini menandai dimulainya program kerja bakti TNI dalam rangka ketahanan pangan yang akan berlanjut ke seluruh kecamatan di Bireuen.
Sekretaris Dinas Pertanian Bireuen, Fadhlullah, ST, mewakili Kepala Dinas Pertanian Mulyadi, SE, MM, turun langsung ke lokasi untuk bergotong royong bersama para petani yang telah memulai masa tanam padi. Kehadiran Fadhlullah bersama tim dari Dinas Pertanian menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung petani, terutama dalam menyelesaikan berbagai kendala di lapangan.
Selain Fadhlullah, kegiatan ini juga dihadiri oleh staf Dinas Pertanian, Badan Penyuluh Pertanian dari tiga kecamatan, yakni Kota Juang, Kuala, dan Juli, serta para Menteri Tani dari 17 kecamatan lainnya. Mereka hadir untuk memberikan penyuluhan, mendengarkan keluhan, serta berdiskusi langsung dengan petani terkait berbagai tantangan di sektor pertanian, seperti pengadaan pupuk, irigasi, hingga penanganan hama.
Dari pihak TNI, Zulfuedi, staf teritorial yang mewakili Komandan Kodim 0111/Bireuen, hadir bersama seluruh Babinsa Kodim Bireuen. Mereka turut serta dalam gotong royong, membantu persiapan lahan tanam, sekaligus memberikan motivasi kepada petani.
“Kegiatan ini adalah bagian dari sinergitas antara TNI dan pemerintah daerah melalui Dinas Pertanian. Gotong royong ini merupakan langkah awal dalam rangka mendukung program nasional swasembada pangan yang menjadi prioritas kita bersama,” ujar Zulfuedi.
Gotong royong perdana ini diharapkan menjadi pemacu semangat bagi seluruh pihak yang terlibat. Program ini rencananya akan berlanjut ke 17 kecamatan di Kabupaten Bireuen, dengan target mendukung petani di setiap wilayah untuk meningkatkan hasil panen.
Fadhlullah menyampaikan, "Kegiatan ini tidak hanya sekadar gotong royong, tetapi juga menjadi forum komunikasi antara pemerintah, TNI, dan petani. Kami mendengar langsung apa yang menjadi permasalahan di lapangan, sehingga program yang kami rancang benar-benar sesuai kebutuhan."
Para petani yang hadir menyambut baik kegiatan ini. Mereka merasa terbantu, terutama dengan kehadiran para penyuluh dan Babinsa yang ikut serta dalam menyiapkan lahan tanam. Gotong royong ini juga mempererat hubungan antara petani dan pemerintah, menciptakan semangat kebersamaan dalam mewujudkan ketahanan pangan di Kabupaten Bireuen.
Kegiatan ini menjadi langkah konkret dalam menyukseskan program nasional swasembada pangan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Bireuen. Dengan sinergitas yang kuat antara Dinas Pertanian, TNI, dan masyarakat tani, diharapkan Bireuen mampu menjadi salah satu lumbung pangan di Aceh.
