Momen tim medis RSUD dr. Fauziah Bireuen memeriksa Sunardi seorang warga Desa Karieng, Kecamatan Peusangan, yang menderita kanker Limfoma Hodgkin.
Detikacehnews.id | Bireuen - H. Mukhlis, ST, Bupati Bireuen terpilih, kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat dengan memberikan perhatian penuh kepada Sunardi, seorang warga Desa Karieng, Kecamatan Peusangan, yang menderita kanker Limfoma Hodgkin. Tidak hanya memberikan perhatian, H. Mukhlis berkomitmen untuk memfasilitasi pengobatan Sunardi hingga tuntas, memberikan harapan baru bagi keluarga yang selama ini dilanda kesulitan.
Informasi mengenai kondisi Sunardi diperoleh H. Mukhlis dari Rahmat T. Geurugok, Humas DPD II Partai Golkar Bireuen. Rahmat melaporkan bahwa Sunardi telah menderita kanker tersebut selama lebih dari tiga tahun. Karena keterbatasan biaya, keluarga Sunardi terpaksa menghentikan pengobatan yang sebenarnya masih diperlukan untuk kesembuhannya. Mendengar hal ini, H. Mukhlis segera mengambil tindakan cepat.
H. Mukhlis langsung memerintahkan Rahmat untuk menghubungi tim medis RSUD dr. Fauziah Bireuen dan mengirimkan ambulance ke rumah Sunardi pada Rabu, 8 Januari 2025. Tim medis yang dipimpin oleh dr. Minar, Sp.S (Spesialis Saraf), melakukan pemeriksaan langsung di lokasi dan memastikan kondisi Sunardi membutuhkan pengobatan lanjutan berupa kemoterapi.
“Kami telah memeriksa kondisi Sunardi dan memastikan bahwa kanker Limfoma Hodgkin yang dideritanya masih dapat diobati melalui kemoterapi. Dengan dukungan fasilitas yang memadai, kami optimis Sunardi bisa pulih,” ujar dr. Minar.
H. Mukhlis memastikan bahwa semua kebutuhan pengobatan, mulai dari transportasi, pemeriksaan lanjutan, hingga proses kemoterapi di RSU Cut Meutia Lhokseumawe, akan sepenuhnya difasilitasi. “Kesehatan adalah hak setiap warga. Saya tidak ingin ada masyarakat Bireuen yang merasa sendiri dalam menghadapi kesulitan seperti ini. Saya pastikan Sunardi mendapatkan pengobatan terbaik hingga sembuh,” tegas H. Mukhlis.
Langkah ini tidak hanya memberi harapan kepada Sunardi, tetapi juga menjadi teladan kepemimpinan yang mengutamakan kesejahteraan rakyat. Dukungan penuh H. Mukhlis membangkitkan semangat Sunardi dan keluarganya. “Kami tidak pernah menyangka akan mendapatkan bantuan sebesar ini. Terima kasih Pak Mukhlis yang sudah peduli dengan keadaan kami,” ungkap anggota keluarga Sunardi dengan penuh haru.
Selain memfasilitasi pengobatan, H. Mukhlis juga meminta tim medis untuk terus memantau kondisi Sunardi secara berkala. “Ini bukan hanya soal memberikan bantuan sesaat, tetapi memastikan bahwa pengobatan Sunardi berjalan dengan baik hingga ia benar-benar sembuh dan dapat kembali menjalani kehidupannya,” tambah H. Mukhlis.
Aksi nyata ini menegaskan komitmen H. Mukhlis dalam membangun Bireuen yang lebih peduli dan tanggap terhadap kebutuhan masyarakat. Dengan dukungan penuh dari pemerintah, harapan besar menyelimuti perjuangan Sunardi untuk melawan penyakitnya dan meraih kesembuhan.
H. Mukhlis, yang dikenal sebagai pemimpin yang dekat dengan rakyat, berharap langkah ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk saling peduli dan mendukung sesama. “Saya percaya, jika kita bersatu dan peduli terhadap satu sama lain, tidak ada masalah yang tidak bisa kita hadapi bersama,” tutupnya.
Sunardi kini memulai pengobatan di RSU Cut Meutia dengan optimisme tinggi. Berkat fasilitasi penuh dari H. Mukhlis, ia tidak hanya mendapatkan akses ke layanan kesehatan yang lebih baik, tetapi juga dorongan semangat untuk berjuang melawan kanker yang dideritanya.
