Momen pembagian hadiah bagi para juara di acara penutupan Festival Ramadhan ISRA.
Detikacehnews.id | Bireuen – Malam penuh keberkahan menyelimuti Halaman Kantor Camat Gandapura pada Selasa malam, 25 Maret 2025, saat Festival Ramadhan ISRA ke-1 resmi ditutup. Kemeriahan dan antusiasme tinggi dari para peserta lomba serta masyarakat yang hadir menjadikan acara ini sebagai momentum istimewa dalam syiar Islam di Kecamatan Gandapura.
Festival Ramadhan ISRA 1446 H/2025 M bukan sekadar ajang perlombaan, tetapi juga sarana dakwah yang dikemas secara edukatif dan menyenangkan. Kegiatan ini menjadi wadah bagi santri dan masyarakat untuk mengenal lebih dekat nilai-nilai Islam melalui berbagai kompetisi yang berlangsung selama empat hari. Dengan jumlah peserta mencapai 96 orang, festival ini sukses menghadirkan suasana kebersamaan dan semangat keislaman yang kuat.
Malam penutupan Festival Ramadhan ISRA turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Dayah Kabupaten Bireuen, Anwar, S.Ag., MAP, yang secara resmi menutup acara. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap inovasi luar biasa yang diusung oleh Ikatan Santri Gandapura (ISRA). Menurutnya, festival ini bukan hanya ajang unjuk keterampilan dan bakat santri, tetapi juga menjadi sarana mempererat silaturahmi antarwarga.
"Saya sangat mengapresiasi Festival Ramadhan ISRA ini. Kegiatan ini bukan hanya menjadi ajang perlombaan, tetapi juga upaya membangun kecintaan terhadap Islam di kalangan santri dan masyarakat. Harapan saya, kegiatan seperti ini bisa menjadi inspirasi bagi kecamatan lainnya dalam menghidupkan suasana bulan suci Ramadhan," ujarnya.
Dukungan serupa juga disampaikan oleh Camat Gandapura, Azmi, S.Ag., yang menegaskan bahwa keberadaan ISRA membawa dampak positif bagi perkembangan syiar Islam di Gandapura. Ia menyatakan kebanggaannya atas inisiatif para pengurus ISRA yang telah menciptakan ruang kreatif bagi santri untuk berkompetisi dalam suasana religius.
"Saya sangat bangga dengan kegiatan ini. Festival Ramadhan ISRA adalah bukti bahwa generasi muda kita terus aktif dalam menciptakan ruang kreasi yang produktif. Ini bukan hanya sekadar festival, tetapi juga perluasan syiar Islam yang lebih luas. Semoga semangat ini terus terjaga dan semakin berkembang di masa depan," tutur Azmi.
Ketua Ikatan Santri Gandapura, Tgk. Muzammil, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya festival ini. Ia berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan yang terus berkembang.
"Kami berterima kasih kepada seluruh donatur dan pihak yang telah membantu suksesnya acara ini. Melihat antusiasme para santri dan masyarakat, kami berharap Festival Ramadhan ISRA bisa digelar setiap tahun sebagai bagian dari tradisi keislaman di Gandapura," ungkapnya.
Senada dengan itu, Ketua Penasehat ISRA, Abaya Ulil Amri, juga menyampaikan rasa syukur atas suksesnya festival ini. Ia berharap agar ISRA dapat terus berkembang dan menjadi wadah utama dalam pengembangan syiar Islam di Gandapura.
"Semoga ISRA semakin maju dan tetap menjadi garda terdepan dalam menyebarkan nilai-nilai Islam. Saya mengajak seluruh dewan guru dan santri untuk terus kompak dan memberikan ide-ide kreatif demi kemajuan ISRA ke depannya," katanya.
Wakil Ketua DPRK Bireuen dari Fraksi PKB, Surya Dharma, SH, yang turut hadir dalam acara penutupan, menyampaikan komitmennya untuk mendukung kegiatan ISRA ke depan. Ia menekankan bahwa festival ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan keterampilan santri, terutama dalam penjaringan bakat yang bisa berkontribusi pada ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat kabupaten.
"Festival ini menjadi ajang penting dalam menyeleksi dan mengembangkan bakat santri. Ke depan, kita harapkan para peserta yang telah berlatih dan berkompetisi di sini bisa menjadi calon-calon unggulan untuk MTQ tingkat kabupaten. Saya akan berusaha mendukung keberlanjutan kegiatan ini sesuai dengan regulasi yang ada," tegas Surya Dharma.
Sebagai puncak acara, penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba menjadi momen yang paling dinantikan. Senyum kebahagiaan terpancar dari wajah para santri yang berhasil meraih prestasi dalam berbagai kategori lomba.
Sekretaris Jenderal ISRA, Tgk. Iryadi, menambahkan bahwa keberhasilan Festival Ramadhan ISRA tahun ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di masa depan.
"Festival ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga wadah untuk membangun karakter Islami di kalangan santri. Kami berharap kegiatan ini bisa terus berlanjut dan semakin berkembang di tahun-tahun mendatang," pungkasnya.
Kehadiran para tokoh agama, pimpinan daerah, organisasi kepemudaan, serta masyarakat dalam acara penutupan menegaskan komitmen bersama dalam memperkuat syiar Islam di Gandapura. Semoga Festival Ramadhan ISRA terus menjadi bagian dari tradisi keislaman yang membawa manfaat bagi generasi muda dan masyarakat luas.
