Notification

×

Iklan

Iklan


Tag Terpopuler

Abu Paya Pasi dan Abi Jafar Lueng Angen Peusijuek Mukhlis-Razuardi di Pendopo

Sabtu, 12 April 2025 | 17:28 WIB Last Updated 2025-04-12T10:28:35Z

Momen Bupati dan Wakil Bupati Bireuen dipeusijuk oleh Abu Paya Pasi di Pendopo.



Detikacehnews.id | Bireuen - Dua ulama karismatik Aceh, Abu Paya Pasi dan Abi Jafar Lueng Angen menghadiri acara silaturahmi bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Bireuen yang dirangkai dengan prosesi peusijuk (tepung tawar) Bupati Bireuen, H. Mukhlis, ST dan Wakil Bupati Ir. H. Razuardi, MT. Acara berlangsung penuh khidmat dan bersahaja di Pendopo Bupati Bireuen pada Sabtu, 12 April 2025.


Prosesi peusijuk ini bukan sekadar seremoni, melainkan wujud doa dan harapan agar kepemimpinan Mukhlis-Razuardi diberkahi Allah SWT, diberi kekuatan dalam mengemban amanah, serta menjadi pemimpin yang adil, bijaksana, dan mencintai rakyatnya.


Kedatangan Abu Paya Pasi dan Abi Jafar disambut hangat oleh Bupati dan Wakil Bupati Bireuen beserta jajaran pemerintah daerah. Suasana menjadi penuh hikmah saat Abu Paya Pasi memimpin doa bersama, memohon kepada Allah SWT agar Kabupaten Bireuen terus diberikan keamanan, keberkahan, dan kemajuan di bawah kepemimpinan yang baru.


Silaturahmi ini bukan hanya mempererat hubungan antara ulama dan umara, tetapi juga menjadi momentum spiritual untuk mengawali kepemimpinan yang diridhai Allah. Mudah-mudahan Bupati dan Wakil Bupati diberikan kesehatan, kesabaran, dan keikhlasan dalam bekerja untuk rakyat,” ujar Abi Jafar dalam tausiyah singkatnya.


Acara ini turut dihadiri oleh para kepala dinas, para asisten bupati, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya. Wajah-wajah penuh harap dan optimisme tampak dari para hadirin yang datang dari berbagai elemen masyarakat.


Dalam sambutannya, Bupati Bireuen H. Mukhlis, ST menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kehadiran dua ulama besar Aceh tersebut. Ia juga menegaskan komitmennya untuk memimpin Bireuen secara kolektif dan terbuka, dengan melibatkan peran ulama dalam setiap proses pembangunan daerah.


Kami sadar bahwa keberhasilan pemerintahan tidak hanya ditentukan oleh kebijakan, tetapi juga oleh kekuatan doa dan petunjuk dari para alim ulama. Insya Allah, kami akan selalu terbuka terhadap nasihat-nasihat ulama dalam membangun Bireuen yang lebih baik,” ujar Mukhlis.


Sementara itu, Wakil Bupati Ir. H. Razuardi, MT juga mengungkapkan hal senada. Ia berharap silaturahmi dan peusijuk ini menjadi awal yang baik untuk masa depan Bireuen. “Kami tidak ingin berjalan sendiri. Kami butuh bimbingan dan masukan dari para tokoh masyarakat, termasuk ulama. Bersama-sama, kita wujudkan Bireuen yang maju dan bermartabat,” ungkap Razuardi.


Acara ditutup dengan ramah tamah dan jamuan makan bersama, memperkuat semangat kebersamaan antara pemerintah daerah, ulama, dan masyarakat. Kehadiran dua ulama kharismatik dalam suasana awal kepemimpinan baru ini menjadi simbol kuat akan sinergi antara nilai-nilai keislaman dan pembangunan yang humanis di Kabupaten Bireuen.